Powered by Blogger.

Receive all updates via Facebook about Facebook. Just Click the Like Button Below

Powered By IqwanLegion

-OPEN-

Saturday, September 22, 2012

Sakitnya Sakaratul Maut

"Dan tidaklah kami menciptakan manusia sebelum engkau itu hidup kekal abadi , apakah kalau engkau meninggal dunia kemudian mereka akan kekal abadi? Tiap-tiap orang akan merasakan mati, dan kami mencuba kamu sekalian dengan adanya kejahatan dan kebaikan sebagai ujian. Dan kepada kamilah kamu sekalian dikembalikan" surah Al Anbiyaa - ayat 34-35



Diterangkan bahawa malaikat maut itu disertai oleh 70 malaikat rahmat dan 70 malaikat siksa. Apabila dia mencabut roh seorang mukmin, maka roh itu akan diserahkan kepada malaikat rahmat dan mereka memberi berita gembira kepadanya dengan balasan syurga dan pahala, kemudian mereka membawanya naik ke langit sampai ke tempat derajat yang paling tinggi.
Dan apabila dia mencabut roh orang kafir, maka roh itu diserahkan kepada malaikat siksa kemudian mereka mengembalikan roh itu ke neraka Sijjin sampai ke tempat yang paling dasar. (Mathaali'ul Anwaari)


 Dari Nabi SAW bahawa beliau bersabda:

"Kalau seandainya rasa sakit seutas rambut dari seorang mayat itu ditaruh di atas langit dan bumi, nescaya matilah penduduk langit dan bumi dengan izin Allah Taala. Kerana tiap-tiap rambut itu mengalami mati dan mati itu tidak terjadi pada sesuatu melainkan mati pula bersama semua anggota"
Dikatakan bahwa Malaikat Maut itu mempunyai 4 wajah:

1. di atas kepala
2. di mukanya
3. di punggungnya
4. di dua kakinya

Maka dia mencabut roh para Nabi A.S dan para malaikat dengan wajah di kepala, mencabut ruh para mukminin dengan wajah di depan/dimuka, mencabut roh para orang kafir dengan wajah dipunggung dan mencabut roh para jin dengan wajah di dua tapak kakinya.
Salah satu kakinya di jambatan Nerakan Jahim dan kaki yang lainnya di atas balai syurga. Dari besarnya Malaikat Maut itu kalau sekiranya semua air laut dan di seluruh sengai dituangkan di atas kepalanya, maka tidak ada setitispun air jatuh di atas bumi". (Mathaali'ul Anwaari)


 Diriwayatkan bahwa Nabi Isa A.s telah menghidupkan beberapa orang yang telah meninggal dunia dengan izin Allah Taala. Maka kata sementara orang kafir ," sungguh engkau telah menghidupkan orang yang telah mati apabila mereka masih baru, mungkin mereka belum mati betul. Maka cuba hidupkanlah untuk kami orang yang telah mati pada zaman yang pertama dahulu!".

Berkata Nabi Isa A.s," Pilihlah sekehendakmu"

Kata mereka," hidupkanlah Sam Bin Nuh"

Maka Nabi Isa A.s pun pergi ke kuburnya kemudian mengerjakan solat 2 rakaat dan berdoa kepada Allah Taala. Dan Sam Bin Nuh pun hidup kembali sedang rambut kepala dan janggutnya sudah memutih.

Kata Nabi Isa A.s,"mengapa rambut kamu menjadi putih beruban seperti ini, sedangkan pada masamu dahulu belum terjadi?"

Berkata Sam Bin Nuh ,"saya telah mendengar panggilan mu dan saya kira hari kiamat telah datang, maka sungguh rambut dan janggut saya berubah menjadi putih beruban, dari sebab risikonya hari kiamat."

Bertanya Nabi Isa A.s," Semenjak berapa tahun engkau meninggal?"

Kata Sam," sejak 4 ribu tahun yang lalu, namun belum hilanglah rasa sakit sakaratul maut dan pedihnya".
(Durratun waa'izdiina)
Diriwayatkan dari Nabi SAW, bahawa beliau bersabda," Roh orang-orang mukmin itu tidak akan keluar sehingga dia melihat tempatnya di syurga, dan roh orang kafir itu tidak akan keluar sehingga dia melihat tempatnya di neraka". Mereka semua berkata," wahai Rasulullah, bagaimana orang mukmin boleh melihat tempatnya di syurga dan orang kafir boleh melihat tempatnya di neraka?''

Maka, Nabi SAW bersabda," Sesungguhnya Allah Taala telah menciptakan Malaikat Jibrail A.s dengan sebaik-baik bentuk dan mempunyai 600 sayap.Dari antara sayap2 itu terdapat 2 sayap berwarna hijau seperti sayap burung suari. Apabila dia menebarkan sayapnya maka memenuhi apa-apa yang terdapat di antara langit dan bumi. Dan di sayap kanan terdapat gambaran syurga dan apa-apa di dalamnya seperti bidadari, istana, kamar-kamar tingkat, para khadim, para pembantu dan anak-anak manakala di sayap kiri terdapat gambaran neraka Jahannam dan apa-apa yang di dalamnya seperti ular, kala jengking, kamar-kamar tingkat rendah dan Malaikat Zabaniah".

Maka apabila tiba ajal seorang hamba, maka masuklah sekelompok malaikat pada urat-uratnya dan menyerap rohnya dari kedua telapak kakinya sampai kedua lututnya. kemudia keluar dan masuklah sekelompok malaikat yang kedua lalu menyerap rohnya dari kedua lututnya sampai pusatnya kemudian keluar dan masuklah sekelompok malaikat yang ketiga dan menyerap rohnya dari perutnya sampai ke dadanya kemudian keluar dan masuklah sekelompok malaikat yang ke4 dan menyerap rohnya dari dadanya sampai ke tenggorokannya, sebagaimana firman Allah Azzawajalla.

" Maka kalau (engkau boleh mengapa) tidak (engkau kembalikan) ketika roh sudah sampai ke tenggorokkan , padahal ketika itu kamu sekalian melihat". Surah Al Waqiah (83-84)

Pada waktu itu apabila dia seorang mukmin, maka Jibrail A.s menebarkan sayapnya yang kanan, sehingga dia melihat tempatnya di syurga dan dia merindukan serta terus memperhatikannya dan tidak mau melihat lainnya walaupun itu ayahnya, ibunya atau anak-anaknya dari sebab rindunya pada tempat itu.

Dan apabila dia (Yang akan meninggal) itu orang yang munafik, maka Malaikat Jibrail A.s akan menebarkan sayap kirinya, sehingga dia melihat tempatnya di neraka Jahannam, Naudzubillah hi minzalik, barang dijauhkan oleh Allah. Dan dia terus memperhatikannya dan tidak bisa melihat yang lainnya walaupun itu ayah, ibu atau anak-anaknya sendiri dari sebab susahnya terhadap tempat itu.

Berbahagialah bagi orang yang kuburnya merupakan pertamanan dari beberapa taman syurga dan celakalah orang yang kuburnya merupakan liang dari beberapa liang api neraka".(Kanzul Akbari)



Sakitnya sakaratul maut... Sedangkan Rasulullah yang amat dicintai oleh Allah pun merasai keperitan sakaratulmaut iaitu saat nyawanya hendak ditarik oleh malaikat Izrael... walhal Izrael menarik nyawa Rasulullah dengan lemah lembut dan paling halus... namun sakitnya sakaratul maut yang dihadapi oleh Rasulullah sehingga malaikat tidak sanggup memandang wajah Rasulullah...bukan kerana hinanya Rasul namun kerana teramat mulianya Rasulullah dan teramat cintanya malaikat kepada baginda sehingga tidak sanggup melihat kekasih Allah mengerang kesakitan...


Namun apa yg Rasulullah kata saat nyawanya ditarik...
“Ya Allah, dahsyat nian maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini
kepadaku, jangan kepada umatku”..


Lihat sayangnya Rasulullah pada umatnya sehingga tak sanggup melihat umatnya kesakitan menghadapi sakaratul maut...


Bagaimana keadaan kita nanti sewaktu sakaratu maut... tersenyum, menangis, melolong kesakitan, menjerit menahan kesakitan, terdiam seribu bahasa... wallahua'lam...


Sakitnya sakaratul maut bergantung kepada amalan kita dan cintanya Allah kepada kita namun kita hanya mampu berdoa dan meminta agar sakaratul maut kita nanti dalam keadaan yang baik dan kita dimatikan dalam khusnul khatimah... 
:') Ma'as Salamah.. Assalamualaikum..





No comments:

Post a Comment

Popular Posts

HAIRULIQWAN

Copyright © 2012 Ketawa Sedih Bergembira Bersama | IqwanLegion | Designed by Hairul Iqwan